“Bang / Kak mau ke Jerman ya?, nanti bawain saya oleh-oleh Roti jahe dong..!: Pinta Encep pada temannya tersebut.
Apakah anda termasuk orang yang rajin
meminta oleh-oleh pada teman yang kebetulan bepergian ke luar kota atau
ke luar negeri?. Kalau anda menjawab ya, tolong pikirkan kembali
kebiasaan ini sambil menimbang betapa repotnya orang yang anda minta
oleh-oleh sesuai keinginan anda.
Terlebih kebiasaan ini anda lakukan
sambil tak memberikan uang untuk membelikan barang yang anda inginkan
dan hanya berdasarkan berharap teman anda yang bepergian tersebut
meluangkan waktu dan materi untuk sebuah keinginan anda.
Mengapa saya mengajak berpikir ulang
tentang kebiasaan tersebut?, karena beberapa hal yang harus kita kaji
ulang akibat kebiasaan pesan oleh-oleh yang kita minta, antara lain :
Apakah kita sudah berfikir bahwa teman yang kita minta oleh-oleh belum tentu sedang dalam kondisi memiliki uang yang cukup.
Teman memiliki waktu yang terbatas untuk mencari oleh-oleh yang kita minta.
Teman kita juga sudah direpotkan membawa oleh-oleh yang mungkin disiapkan untuk keluarganya.
Pada kasus bepergian dengan pesawat terbang dimana setiap penumpang hanya mendapatkan free bagasi antara 20-30 kg (tergantung maskapai/kelas penumpang) tentu saja akan merepotkan ketika gara-gara oleh-oleh yang kita pinta menambah beban biaya tambahan yang harus dibayar teman kita.
Teman memiliki waktu yang terbatas untuk mencari oleh-oleh yang kita minta.
Teman kita juga sudah direpotkan membawa oleh-oleh yang mungkin disiapkan untuk keluarganya.
Pada kasus bepergian dengan pesawat terbang dimana setiap penumpang hanya mendapatkan free bagasi antara 20-30 kg (tergantung maskapai/kelas penumpang) tentu saja akan merepotkan ketika gara-gara oleh-oleh yang kita pinta menambah beban biaya tambahan yang harus dibayar teman kita.
Dan banyak hal kesulitan yang akan teman kita dapatkan akibat pesanan oleh-oleh yang kita minta pada teman.
Kebiasaan kita yang sering meminta oleh-oleh pada teman/saudara yang
hendak bepergian ke luar kota atau ke luar negeri seringkali kita
lakukan tanpa mempertimbangkan hal-hal yang saya tulis di atas. Padahal
bisa jadi kebiasaan ini sangat merepotkan dan membebani teman kita yang
bepergian.
Langkah yang terbaik yang pantas kita
lakukan saat mendengar teman/saudara akan bepergian adalah menawarkan
bantuan kendaraan ke bandara, atau mencarikan tiket murah serta hal-hal
yang memudahkan teman kita dalam melakukan persiapan sebelum
pemberangkatan.
Memudahkan teman/saudara yang akan
bepergian akan menyenangkan mereka ketimbang merepotkan dengan
permintaan oleh-oleh yang anda pinta. (Tak menyertakan uang lagi untuk
membelinya).
Mudahkan teman dan saudaramu maka TUHAM akan memudahkan anda, saya yakin itu.
Ingatlah jika hendak memesan teman atau sodaramu
Ingatlah jika hendak memesan teman atau sodaramu
0 komentar:
Posting Komentar